Perusahaan Diminta Segera Cairkan THR
jpnn.com, BANDUNG - Pemprov Jawa Barat meminta perusahaan segera mencairkan tunjangan hari raya (THR) bagi karyawan agar para pekerjanya dapat mudik lebih awal.
Dia mengatakan Jawa Barat sebagai provinsi dengan jumlah pekerja terbanyak memiliki peran penting dalam mengurangi beban mudik.
"Kemarin saya bertemu dengan beberapa perusahaan untuk segera memberikan THR lebih awal, dengan begitu pekerja bisa pulang (mudik) lebih awal sesuai anjuran Presiden Jokowi," ujar Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum dalam keterangan persnya yang diterima di Bandung, Minggu.
Dia mengatakan jika pemberian THR tepat waktu maksimal H-7 maka pekerja dapat mudik pada hari libur yang telah ditetapkan perusahaan.
"Jabar buruhnya sangat banyak karena memang pabriknya pun banyak," tambah Uu.
Selain industri, sektor lain yang dapat mengurangi beban mudik adalah pendidikan seperti pondok pesantren dan lembaga pendidikan berbasis asrama lainnya.
Manajemen kepulangan santri atau siswa harus betul-betul dipikirkan dan kepada pesantren telah diminta untuk meliburkan santrinya sebelum H-10 Lebaran atau pada tanggal 15 Ramadan.
"Saya juga imbau tanggal 15 Ramadan kemarin, santri untuk segera diliburkan. Karena memang di Jabar ada sekitar 15 ribu pondok pesantren, dan (kurang lebih) 4,8 juta santri, itu pun kami mengimbau dan sudah dilaksanakan," kata dia.
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum meminta perusahaan segera mencairkan THR bagi karyawan agar para pekerjaannya dapat mudik lebih awal.
- 3 Tunjangan Ini Wajib Ada untuk Menarik Pelamar Kerja Selain Tawaran Gaji, Apa Itu?
- Indikator Sebut Publik Puas dengan Kinerja Polri selama Mudik Lebaran 2024
- Berikan Penghargaan ke Korlantas, Lemkapi Ungkap Hasil Survei Mudik Lebaran
- Dicibir Gegara Bagi-Bagi THR dan Bingkisan, Inul Daratista Bilang Begini
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Balik Rantau, Pemprov Jateng Memfasilitasi 3.145 Pemudik dengan Bus Gratis