Perusahaan Haji Isam Diduga Terlibat Kasus Suap Pajak, Waketum PRIMA Alif Kamal Merespons
Rabu, 23 Februari 2022 – 19:28 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Alif Kamal. Foto: Dokumentasi pribadi
Dia juga meminta agar KPK tidak seperti lembaga lain yang berharap mendapatkan citra baik dari masyarakat melalui serangkaian upaya picisan seperti pemasangan baliho, blasting pesan singkat dan lain-lain.
Menurut dia, citra yang baik akan didapatkan jika KPK mampu mengusut kasus besar dan menyita perhatian masyarakat.
“Jangan sampai kasus-kasus yang sudah di depan mata tapi KPK justru buta mata dengan itu semua,” ujar Alif.(fri/jpnn)
Waketum PRIMA Alif Kamal merespons dugaan keterlibatan kasus suap pajak oleh PT Jhonlin Baratama milik konglomerat asal Kalimantan Selatan Andi Syamsuddin Arsyad atau biasa disebut Haji Isam.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- KPK Periksa Djan Faridz Terkait Dugaan Suap Pengurusan Anggota DPR RI
- Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur, Hakim Heru Hanindyo Bantah Uang Tunai dari Suap
- KPK Ancang-ancang Ambil Tindakan Terkait Laporan Suap Pemilihan Pimpinan DPD
- Tim Hukum PDIP Adukan Rossa Purbo ke Dewas KPK, Hasto: Kami Bukan Melawan
- KPK, Kejagung, Polri Didemo Lagi, Desak Usut Tuntas Kasus Hasto
- Kasus Hasto Harus Dijadikan Momen Hukum Tak Bisa Dipermainkan Penguasa