Perusahaan Harus Jeli Mengukur Kinerja Semester Bisnis, Begini Saran dari Mekari

jpnn.com, JAKARTA - Chief Operating Officer (COO) Mekari, Anthony Kosasih mengatakan semester I 2023 menjadi realisasi penguatan ekonomi Indonesia yang sudah diprediksi sejak akhir tahun lalu.
“Banyak hal krusial terjadi di semester pertama, mulai dari pencabutan status pandemi COVID-19 hingga laju stabil pertumbuhan ekonomi. Pergerakan indikator-indikator ekonomi, sosial, dan politik tersebut berpengaruh besar pada arah bisnis di paruh kedua, sehingga perusahaan perlu menyesuaikan strategi jika perlu agar bisa mengoptimalkan kesempatan pasar yang bermunculan,” kata Anthony.
Untuk mengejar pertumbuhan optimal, perusahaan harus melakukan tinjauan bisnis tengah tahun yang tidak saja melihat indikator umum seperti laba rugi, namun juga indikator yang terkadang luput dari perhatian meskipun sama-sama berpengaruh pada kelancaran bisnis.
“Kejelian perusahaan dalam melihat kontribusi setiap elemen pada keseluruhan bisnis akan membantu perusahaan untuk mengatur strategi dengan presisi,” ujar Anthony.
Dia menambahkan ada enam indikator lainnya yang perlu ditelaah perusahaan saat meninjau kinerja pertengahan semester.
Perubahan kebijakan yang akan terus terjadi sepanjang tahun menuntut kesiapan perusahaan untuk memperbarui perhitungan laporan keuangan agar pembukuan perusahaan selalu akurat dan sesuai aturan yang berlaku.
“Di sini, perusahaan yang menggunakan software akuntansi berbasis awan akan merasakan kemudahan lebih jika dibanding perusahaan yang melakukan akuntansi secara manual karena software berbasis awan akan secara otomatis memperbarui semua formula pembukuan begitu ada kebijakan baru,” terang Anthony.
Pertimbangkan sumber permodalan baru suntikan modal segar akan sangat berpengaruh pada kemampuan perusahaan untuk mencapai potensi pertumbuhan yang tinggi.
Ada enam indikator lainnya yang perlu ditelaah perusahaan saat meninjau kinerja pertengahan semester.
- Bisnis Layanan Perangkat Lunak Berpotensi Besar di Indonesia
- Perkuat Komitmen ESG, Telkom Akses Berkontribusi di Bakti Sosial BUMI 2.0
- Perusahaan Digital Buka-bukaan soal Cara Beradaptasi di Berbagai Situasi
- Telkom & MarkPlus Institute Gelar B2B Camp Summit Day, Siap Kuasai Pasar B2B
- Di bawah Binaan PHE ONWJ, Bisnis Eka Raup Omzet Rp1 Miliar
- JCB Indonesia Award 2025 Berikan 18 Penghargaan bagi Mitra Bisnis Terbaik di Indonesia