Perusahaan Indonesia Tarik Pekerja Dari Libya
Senin, 28 Februari 2011 – 07:27 WIB
Direktur Medco Lukman Mahfoedz mengatakan pihaknya juga sedang mengevakuasi karyawannya di Libya. Eksplorasi migas perseroan di Libya yang di operatori Medco Internasional Venture Limited (MIVL ) di Area 47 Libya terpaksa dihentikan sementara. "Disitu ada sekitar"80 staf, sekitar 85 persennya orang lokal (asli Libya) sehingga tidak perlu evakuasi," tuturnya.
Menurut dia, Medco cukup beruntung karena banyak mempekerjakan warga lokal. Dengan begitu, Meddco hanya mengevakuasi sekitar 15 persen karyawan yang merupakan ekspatriat multinational, termasuk warga negara Indonesia (WNI). "Kebanyakan mereka juga sedang field break (cuti). Ada empat orang yang sedang proses pemulangan ke Indonesia dan Eropa," jelasnya. (wir)
JAKARTA - Perusahaan-perusahaan Indonesia yang memiliki proyek di Libya segera memulangkan para pekerjanya guna menghindari kondisi yang semakin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap