Perusahaan Kaesang Tawarkan Jasa Pendampingan untuk UMKM Baru
jpnn.com - Keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ikut berkontribusi dalam penerimaan devisa negara. Namun membangun UMKM bukanlah perkara mudah. Banyak perusahaan UMKM harus jatuh bangun terlebih dahulu sebelum kemudian menjadi perusahaan yang kokoh dan berskala nasional atau internasional.
Menurut Chief Marketing Officer PT Harapan Bangsa Kita (Hebat) Anshari Kadir permasalahan dalam membangun UMKM, adalah para pelaku tidak memiliki cukup bekal pengetahuan. Mereka memiliki modal namun tidak memiliki jaringan yang kuat.
"Kita memberi tahu ke anak muda bahwa dalam memulai usaha, bukan hanya modal saja yang penting, tapi juga koneksi, jaringan yang kuat, pemahaman teknologi dan finance. Jadi Hebat itu mewadahi itu," katanya dalam acara diskusi 'Nongkrong Bareng Hebat' di Kawasan Harmoni, Jakarta, Minggu (16/2).
PT Harapan Bangsa (Hebat), merupakan perusahaan akselerator UMKM milik putera bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep. Perusahaan tersebut bergerak dalam bidang pemberian pendampingan untuk membantu perusahaan UMKM tumbuh. Pendampingan yang dilakukan mulai dari keuangan hingga strategi pemasaran.
Dia mengatakan bahwa permasalahan anak muda dalam membangun UMKM beragam, mulai dari modal hingga strategi marketing. Namun menurutnya yang paling banyak adalah keberanian untuk memulai.
"Paling susah itu memulainya, karena takut. Oleh karena itu kita dalam setiap acara sharing dan diskusi kita menghadirkan pembicara-pembicara yang sudah sukses. Untuk saling berbagi kisah, sehingga mereka bisa berpikir bahwa para pengusaha pengusaha ini dulu dari nol. From zero to hero. Saya sendiri memulai Sang Pisang bersama Mas Kaesang dari nol, sampai sekarang punya cabang banyak. Artinya apa, semuanya mungkin," tuturnya.
Padahal menurutnya, keberadaan UMKM sangatlah penting dalam perekonomian Indonesia. UMKM turut berkontribusi dalam penerimaan devisa negara.
"Oleh karena itu Presiden Jokowi menginginkan entrepreneur entrepreneur muda tumbuh di Indonesa. Nah kita, Hebat, berperan dalam memberikan strategi pendampingan," katanya.
Keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ikut berkontribusi dalam penerimaan devisa negara. Namun membangun UMKM bukanlah perkara mudah.
- Bea Cukai Pontianak Lepas Ekspor Perdana Produk Rumah Tangga Buatan UMKM ke Malaysia
- Akumindo Ingatkan Pemerintah soal Potensi Moral Hazard Pemutihan Utang UMKM
- Pemutihan Utang UMKM Dinilai Bisa Menurunkan Angka Kemiskinan, Asalkan
- Tom Lembong Diyakini Sudah Meminta Izin Jokowi terkait Kebijakan Impor Gula
- Kaesang Dampingi Herman Deru Kampanye di Palembang, Kode Keras untuk PSI Sumsel
- Buka Lomba Bidar Mini, Kaesang Ingatkan Warga Coblos Herman Deru