Perusahaan Korea Minati Bisnis Galangan Kapal Indonesia
Di sisi lain, industri galangan kapal berharap kemampuan industri komponen kapal di dalam negeri terus didorong.
Romeo mencontohkan Pindad yang memproduksi deck machinery atau permesinan geladak untuk kapal.
Namun, kapasitas produksinya jauh lebih rendah daripada kebutuhan.
’’Harus lebih banyak perusahaan asing yang mau investasi untuk produksi deck machinery,’’ tegasnya.
Ada pula perusahaan galangan kapal yang mencoba memproduksi kemudi.
Yakni, PT Dumas Tanjung Perak Shipyards. Produksinya melibatkan kerja sama dengan perusahaan luar negeri.
Tingginya kebutuhan komponen kapal di dalam negeri tidak terlepas dari pertumbuhan kebutuhan kapal.
Selain meningkatkan TKDN, industri galangan kapal Indonesia diharapkan bisa menyuplai komponen bagi industri perkapalan di Asia Tenggara.
Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (Iperindo) menggandeng Korea Marine Equipment Association guna memenuhi kebutuhan komponen
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja