Perusahaan Sawit Diminta Didik Warga Lokal

Perusahaan Sawit Diminta Didik Warga Lokal
Perusahaan Sawit Diminta Didik Warga Lokal
Imanuel menjelaskan, sama seperti sebelumnya, semua biaya kuliah ditanggung perusahaan. Setiap orang mendapat uang saku sebesar Rp 700 ribu per bulan. “Yang di Stiper Yogya sedang berjalan, dan kita akan rekrut lagi 15 orang untuk disekolahkan ke D-1 Stiper Yogya,” urainya.

Disebutkannya lagi, rekrutmen terhadap 15 orang itu sudah mulai dilakukan, dimana data dari Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Kabupaten Lamandau sudah masuk. Langkah berikutnya, tinggal menunggu kedatangan dosen dari Stiper untuk melakukan seleksi.

Rencananya, ke-15 orang rekrutan terakhir akan digabung bersama dengan rekrutan dari Kaltim, sehingga menjadi satu kelas. (eba/ens)

NANGA BULIK – Bupati Lamandau Marukan, meminta kepada perusahaan perkebunan kelapa sawit yang operasional di Bumi Bahaum Bakuba (sebutan Kabupaten


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News