Perusahaan Sawit Diminta Didik Warga Lokal
Kamis, 19 Mei 2011 – 12:51 WIB
Imanuel menjelaskan, sama seperti sebelumnya, semua biaya kuliah ditanggung perusahaan. Setiap orang mendapat uang saku sebesar Rp 700 ribu per bulan. “Yang di Stiper Yogya sedang berjalan, dan kita akan rekrut lagi 15 orang untuk disekolahkan ke D-1 Stiper Yogya,” urainya.
Disebutkannya lagi, rekrutmen terhadap 15 orang itu sudah mulai dilakukan, dimana data dari Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Kabupaten Lamandau sudah masuk. Langkah berikutnya, tinggal menunggu kedatangan dosen dari Stiper untuk melakukan seleksi.
Rencananya, ke-15 orang rekrutan terakhir akan digabung bersama dengan rekrutan dari Kaltim, sehingga menjadi satu kelas. (eba/ens)
NANGA BULIK – Bupati Lamandau Marukan, meminta kepada perusahaan perkebunan kelapa sawit yang operasional di Bumi Bahaum Bakuba (sebutan Kabupaten
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Terbit SE agar Honorer Benar-benar Habis setelah Seleksi PPPK 2024
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya