Perusak ATM Jaringan Terorganisasi
Sabtu, 06 April 2013 – 05:00 WIB
Direktur Ditreskrimum Polda Sulsel, Kombes Pol Joko Harianto mengatakan, tim khusus pengungkapan teror molotov dan perusakan ATM di sejumlah titik di Makassar masih terus bekerja.
Baca Juga:
Dia membenarkan sudah ada beberapa identitas yang dikantongi kepolisian diduga terlibat dalam aksi perusakan itu. "Pengungkapan kasus itu perlu dilakukan secara mendalam. Kami membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengungkapnya," jelas dia.
Saat ditanya mengenai aktor perusakan dan pelemparan molotov itu, Joko enggan berspekulasi. Dia mengatakan, polisi saat ini fokus untuk melakukan penangkapan tersangka kasus tersebut.
Sebelumnya, jajaran kepolisian daerah (Polda) Sulsel telah membentuk tim untuk mengungkap kasus pelemparan molotov dan perusakan ATM. Tim ini sudah mendeteksi empat modus penyerangan dengan molotov sesuai sasarannya.
MAKASSAR -- Perusakan anjungan tunai mandiri atau ATM dan pelemparan molotov di beberapa titik di Makassar diduga melibatkan jaringan terorganisasi.
BERITA TERKAIT
- Sikat Narkoba: Polres Banyuasin Ungkap 25 Kasus, Tangkap 31 Tersangka
- Kombes Manang Ajak Ribuan Mahasiswa Jauhi Narkoba dan Wujudkan Pilkada Damai
- Oknum Pejabat Pemda Siak Digerebek Istri Saat Bersama Wanita Lain di Hotel
- Polsek Tandun Mengedukasi Warga Agar Tidak Terpecah Belah Gegara Pilkada
- Nelayan yang Hilang Kontak di Perairan Bintan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Dampak Gempa Bandung, BPBD Cianjur Masih Data Kerusakan