Perusuh Sampang Lintas Daerah
Kamis, 30 Agustus 2012 – 06:56 WIB
Karena itulah, proses pemeriksaan terhadap saksi dari kelompok Syiah tetap ditangani Polres Sampang. Bahkan, kemarin polres memeriksa 7 orang warga dari penganut Syiah. Pemanggilan tersebut dilakukan untuk mengorek keterangan dari korban seputar kejadian berdarah itu.
Ketujuh saksi itu dua orang dari Desa Blu"uran, Kec. Karangpenang dan lima orang dari Desa Karanggayam, Kec Omben. Mereka adalah Zaini, Abdul Wafi, Sulaiha, Abdul Jalil, Mahrus, Marnoto dan Ulul.
Marnoto, warga Desa Karang Gayam yang menjadi salah satu saksi saat ditemui Jawa Pos Radar Madura di Mapolres Sampang menuturkan, dirinya dipanggil bersama ke enam orang lainnya. Pemanggilan mereka berstatus sebagai saksi. "Sudah diperiksa tadi, ya yang ditanya oleh penyidik seputar kejadian pembakaran itu pak," katanya.
Sayangnya sejauh ini meski sudah memeriksa 7 warga diduga pelaku pembakaran dan memeriksa 7 saksi dari korban, aparat kepolisian sulit dikonfirmasi. Aparat kepolisian di Polres Sampang yang biasanya mudah dikonfirmasi hari-hari terakhir ini pelit bicara. Bahkan, terkesan tertutup. Itu menyusul campur tangan Polda Jatim dalam penanganan kasus kerusuhan Sampang.
SAMPANG - Kepolisian harus bekerja keras mengusut kasus kerusuhan di Dusun Nangkernang, Desa Karang Gayam, Kec Omben dan Dusun Gading Laok, Desa
BERITA TERKAIT
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan