Perut Polisi Robek Ditikam Bandit
Minggu, 18 Desember 2011 – 16:17 WIB
KEPAHIANG--Anggota Buser Polres Kepahiang, Bripda Wido Wijaya, menjadi korban penikaman saat berupaya meringkus tiga tersangka pencurian motor (curanmor) di Kepahiang. Jumat (16/12) malam, Bripda Wido Wijaya dilarikan ke RS Bhayangkara Jitra setelah mengalami luka robek di bagian perut. Kronologi penikaman dikemukakan Kapolres bermula dari informasi yang diperoleh Polres Kepahiang mengenai keberadaan tiga tersangka curanmor di wilayah Kepahiang. Diturunkan tujuh anggota buser gabungan buser Polsek Kepahiang dan buser Polres Kepahiang. Dari tujuh polisi itu hanya 3 yang dilengkapi senjata api. Empat lainnya, termasuk Widio Wijaya tak bersenjata.
Kemarin (17/12) siang korban menjalani operasi terhadap luka di perutnya. Pantauan RB di RS Bhayangkara, hingga tadi malam korban masih belum siuman usai menjalani operasi. Keluarga korban yang setia menunggu tak mau berkomentar terkait kejadian tersebut.
Baca Juga:
Sementara Kapolres Kepahiang AKBP Chaerul Yani, S.IK, memastikan anak buahnya dalam kondisi baik pascaoperasi. Luka robek sepanjang 4 centimenter di perut korban sudah dijahit. "Saya baru telepon pihak rumah sakit, kondisi anak buah saya sudah berangsur-angsur membaik," terang Kapolres.
Baca Juga:
KEPAHIANG--Anggota Buser Polres Kepahiang, Bripda Wido Wijaya, menjadi korban penikaman saat berupaya meringkus tiga tersangka pencurian motor (curanmor)
BERITA TERKAIT
- Modus Pencurian BBM Bersubsidi di Bali Bikin Geram
- Polisi Akan Bongkar Kuburan Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi di Semarang
- Aipda Robig Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Ditahan di Rutan Polda Jateng
- Resmi Lapor Polisi, Keluarga Siswa SMK Tewas Ditembak di Semarang Minta Keadilan
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- Tak Dapat Undangan Pencoblosan, Pria Bercelurit di Sampang Menantang Carok