Perwira Tentara Main Narkoba, BNN Pasrah ke Denpom TNI
jpnn.com - JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) dan tim intel dari Batalyon Infanteri (Yonif) Intel TNI Angkatan Darat menangkap JS, seorang tentara berpangkat mayor. JS ditangkap di apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Sabtu (27/2).
Juru bicara BNN, Komisaris Besar Slamet Pribadi mengatakan, penangkapan itu bermula dari sebuah kasus narkoba yang ditangani institusi pimpinan Komjen Budi Waseso itu. Namun, kasusnya bukan terkait penggerebekan di kompleks perumahan Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta Selayan, pekan lalu.
“Itu terkait pengembangan kasus lain," kata Slamet saat dihubung JPNN, Minggu (28/2).
JS ditangkap di kamar nomor G16 di lantai 16 di Kalibata City. Setelah ditangkap, perwira menengah TNI itu langusng menjalani tes urine. "Setelah diamankan, kita langsung tes urine di BNN," tutur Slamet.
Namun, BNN tak memproses JS. Sebab, BNN telah menyerahkannya ke Detasemen Polisi Militer TNI. "Sudah diserahkan ke Detasemen Polisi Militer di Cijantung," ujar Slamet.
Slamet menambahkan, BNN dan tim Yonif Intel TNI AD mengamankan handphone milik Mayor JS yang menjadi petunjuk untuk mengungkap kasus itu.
Namun, Slamet tidak merinci tentang ada atau tidaknya narkoba yang ikut disita saat menangkap Mayor JS. Namun demikian, ia enggan merinci lebih lanjut terkait apakah ada temuan narkoba atau tidak. "Untuk lebih jelasnya silahkan tanya ke Denpom," katanya.(boy/mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Pengukuhan Kepengurusan KWP 2024-2026, Ariawan: Saatnya Bersinergi dan Berkolaborasi
- KPK Dalami Keterlibatan David Glen di Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba