Pesan dari Menpora, Sederhana Tetapi Sangat Berarti
jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali menggelar diskusi bersama NOC, KONI, dan FORMI tentang kegiatan olahraga di tengah pandemi Covid-19, khususnya menuju tahapan new normal.
Kemenpora memastikan, kegiatan olahraga tidak boleh berhenti.
"Olahraga kita tidak boleh berhenti, tetapi di sisi lain kita juga harus bisa memutus mata rantai covid-19. Karena itu kami sedang merumuskan protokol di bidang olahraga," kata Amali dalam virtual press conference, Jumat (29/5) sore.
Dalam diskusi tersebut, dari NOC langsung diwakili oleh Ketua Umum Raja Sapta Oktohari.
Kemudian dari KONI ada Waketum Soewarno, dan dari Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia alias FORMI diikuti Ketua Umum Hayono Isman.
Nantinya, rumusan protokol tersebut tak hanya berbicara tentang kompetisi, tetapi juga melingkupi kegiatan-kegiatan di cabang olahraga masyarakat, sehingga seluruh yang berbau olahraga terlindungi oleh protokol ini.
"Semua akan disusun dalam draf dan akan kami diskusikan pula dengan pihak di luar yang ada di diskusi ini. Yang pasti, kami tak hanya membicarakan kompetisi, ada juga soal olahraga masyarakat, dan berbagai hal lain," tandasnya. (dkk/jpnn)
Menpora Zainudin Amali menyelipkan pesan itu saat diskusi bersama NOC, KONI dan FORMI.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Kemenpora Dukung Kebijakan Efisiensi Anggaran Sesuai Arahan Presiden
- LPDUK & Persani Kerja Sama Sukseskan FIG Artistic Gymnastics World Championships 2025
- Meningkatnya Prestasi Olahraga jadi Simbol Keberhasilan Pemerintah dalam Membangun Kepercayaan Publik
- Peneliti Populi Center: Kemenpora Turut Andil Ciptakan Ekosistem Olahraga yang Baik
- Kemenpora Punya 3 Calon Logo Baru, Kalian Pilih yang Mana?
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol