Pesan Otto Seusai Melantik DK Jakarta, Advokat Tidak Bercita-cita Beli Lamborghini
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum DPN Peradi Otto Hasibuan melantik jajaran pengurus Dewan Kehormatan (DK) DKI Jakarta periode 2022–2027 pada Kamis (14/4) malam.
Menurut Otto, pelantikan ini sangat penting karena DK menjadi benteng terakir dalam penegakan kode etik, kehormatan, dan martabat advokat Indonesia.
Dia menyebut belakangan ini banyak tudingan miring terhadap profesi advokat karena ulah segelintir oknum yang tidak menjunjung tinggi profesi dan kode etik.
Ulah segelintir advokat itu juga sudah mencemari dan mengubah paradigma berpikir serta tujuan calon untuk menjadi advokat, yakni demi mendapatkan uang, harta kekayaan, bahkan membeli Lamborghini.
“Akhir-akhir ini advokat menghadapi situasi apakah dikatakan borjuis, hedonis, dan macam-macam. Paradigma seperti itulah anggapan masyarakat terhadap advokat,” kata Otto dalam siaran persnya, Jumat (15/4).
Otto menegaskan advokat tidak dilarang mempunyai uang dan harta yang banyak hingga mobil Lamborghini, tetapi itu bukan tujuan atau cita-cita untuk menjadi advokat. Pasalnya, tujuan dan cita-cita advokat adalah menegakkan hukum dan keadilan.
Adapun uang atau harta kekayaan ini merupakan konsekuensi logis yang didapatkan seorang advokat jika menjalankan profesinya secara profesional.
Semakin tinggi kualitas, servis, dan layanan yang diberikan seorang advokat, maka semakin tinggi pula imbalan yang didapatkannya.
Ketua Umum DPN Peradi Otto Hasibuan memberikan pesan kepada advokat untuk tidak bercita-cita membeli Lamborghini.
- PUBG Mobile dan Lamborghini Hadirkan Aksi Kecepatan Tinggi di Medan Perang
- Lamborghini Urus Kena Recall Karena Kap Mesin Bisa Terlepas Saat Melaju
- Mejeng di Beijing Auto Show, Lamborghini Urus SE PHEV Tawarkan Tenaga Buas
- Hotman Paris: Aku Nunggu Si Cantik Ini
- GIIAS 2023: Pertamina dan Lamborghini Memperkuat Kerja Sama hingga 2 Tahun ke Depan
- Lamborghini Urus Hybrid Mengaspal Pada 2024