Pesan Penting Jokowi untuk TNI dan Polri
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali menyinggung netralitas TNI dan Polri pada Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2019.
"Politik TNI dan Polri adalah politik negara sehingga netralitas itu perlu sekali dijaga,” kata Jokowi usai memberikan pengarahan dalam Rapat Pimpinan TNI - Polri Tahun 2019 di Istana Negara, Jakarta, Selasa (29/1).
Mantan wali kota Solo, Jawa Tengah, itu menambahkan, hal yang paling ialah pemilu dan pilpres berjalan lancar.
“Situasi dan kondisi damai sangat diperlukan," imbuh Jokowi.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Tambah Usia Pensiun Prajurit TNI
Acara itu sendiri dihadiri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Beberapa mantan panglima TNI juga hadir. Di antaranya, Try Sutrisno, Wiranto, Djoko Suyanto, Moeldoko, dan Gatot Nurmantyo.
Sejumlah mantan Kapolri juga mengikuti acara itu. Misalnya, Roesmanhadi, Bambang Hendarso Danuri, Timur Pradopo, Da'i Bachtiar, Sutanto, dan Badrodin Haiti. (fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali menyinggung netralitas TNI dan Polri pada Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2019.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Wakil Ketua MPR Ibas Berharap Kompolnas jadi Penyeimbang Baik Buruknya Wajah Polri
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu
- 3 Teroris yang Ditangkap di Jateng Merupakan Jaringan Anshor Daulah
- Polri Diminta Periksa Budi Arie Soal Kasus Judi Online Yang Menjerat Pegawai Komdigi
- Diundang Respati-Astrid ke Angkringan, Jokowi: tetapi yang Bayarin, Saya