Pesan Persatuan KH Hasan Basri: Perbedaan Politik Bukan Masalah Bagi Orang Muttaqin
jpnn.com, RANGKASBITUNG - Ulama karismatik Banten, KH. Hasan Basri menyampaikan pesan persatuan untuk umat dan bangsa. Menurutnya, perbedaan suku, agama, ras, dan antargolongan tidak boleh dijadikan alasan untuk saling menghina dan memecah belah.
Hal itu disampaikan Kiai Hasan Basri dalam acara Pengajian dan Doa Bersama, “Islam dan Keindonesiaan: Membangun Harmoni dalam Kemajemukan” yang diselenggarakan Pondok Pesantren Miftahul Ulum Al-Qusyairi, Rangkasbitung, Banten, Minggu (11/12).
“Umat Islam punya tanggung jawab untuk menjaga dan melindungi masyarakat dari perpecahan, menjaga ketentraman. Ulama punya tanggung jawab untuk mencegah dan melarang bila ada upaya merusak lingkungan,” kata pengasuh Pondok Pesantren Nurul Hasanah Lebak itu.
Umat Islam, katanya, harus selalu menjaga kerukunan dan persaudaraan. “Jangan sampai pecah belah dengan yang lain. Yang muslim dan nonmuslim tetap indah, rukun dan guyub,” ujarnya.
Terlebih, lanjut Kiai Hasan, menjelang perhelatan Pemilu 2024 mendatang, perbedaan politik tidak boleh merusak hubungan persaudaraan dengan sesamanya.
“Dalam hal politik, beda pilihan biasa. Tidak boleh bermusuhan. Mau ke mana, pilih siapa tidak ada masalah bagi orang muttaqin. Yang takut kepada Allah, beda pilihan politik enggak ada masalah. Harus baik dengan tetangga dan kerabat dekat walaupun beda pilihan,” imbaunya.
Ia juga berharap kepada para penceramah untuk tidak berbicara politik praktis di mimbar-mimbar masjid yang dapat memecah belah umat. Seorang penceramah, menurutnya, harus bisa menahan diri berbicara politik demi menjaga kerukunan umat.
“Agama itu memberi nasehat, berikan arahan yang benar kepada pemerintah. Ini negara kesepakatan, diputuskan oleh majelis ulama, tidak boleh kita merusak dan mengganggu persatuan, kesatuan dan kemaslahatan bangsa,” ujarnya.
Hal itu disampaikan Kiai Hasan Basri dalam acara Pengajian dan Doa Bersama, 'Islam dan Keindonesiaan'
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan
- KMS Desak Kejagung Periksa Wawan Suami Airin dalam Kasus Dugaan Korupsi Sport Center Serang Banten
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Banten Tanam Jagung di Lahan 4.325 Hektare
- Dukung Program Prabowo, Polisi Bersama Jurnalis Gelar Uji Coba Makan Siang Bergizi di Sekolah
- Gali Potensi Lokal, Mendes PDT Yandri Susanto Keliling Desa di Banten
- PT. KSP Aktif Berpartisipasi Membangun Pendidikan Banten