Pesan Yohanes Untuk Anaknya: Mama Tak Sayang Lagi, Biar Bapak Mati Saja
jpnn.com, NAGEKEO - Warga Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur Yohanes Salle (32) ditemukan tewas gantung diri.
Yohanes diduga mengakhiri hidupnya pada Senin (9/8) sekira pukul 14.30 WITA itu, lantaran persoalan rumah tangga.
Kapolsek Mauponggo Ipda Yakobus K. Sanam mengatakan, berdasarkan keterangan saksi P (12) anak dari korban, diperoleh keterangan bahwa saat P pulang ke rumah dia melihat pintu kamar dalam keadaan terkunci dari dalam.
Sang anak lalu mengintip dari celah pintu kamar. Dia melihat tali nilon warna biru melilit leher sang ayah yang tergantung. P langsung memanjat dinding rumah untuk masuk ke kamar.
Dalam keadaan panik, anak korban langsung membuka tali yang terlilit pada leher dan setelah itu langsung menuju ke rumah saksi lainnya, yakni Fortunatus (50). P menyampaikan bahwa ayahnya telah meninggal gantung diri.
Mendapat informasi itu, Fortunatus langsung memberitahukan kepada warga sekitar dan langsung menuju ke tempat kejadian perkara.
Informasi itu juga sampai ke meja polisi. Setelah menerima laporan, petugas menuju lokasi dan melakukan olah TKP. Kondisi TKP sudah dalam keadaan tidak asli karena posisi tali di leher korban sudah dilepas.
Yakobus mengatakan, korban mengenakan kaus berwarna abu-abu dan celana panjang jin berwarna biru. Kondisi korban terakhir saat gantung diri berada dalam kamar keluarga.
Setelah Yohanes gantung diri, beredar surat yang seluruh isinya ditulis dengan huruf kapital.
- Survei LKPI: Elektabilitas Melki-Johni Kalahkan Dua Rivalnya
- Jelang Pencoblosan, Melki-Johni Unggul di Pilgub NTT Versi Survei WRC
- Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
- Sedih Kehilangan Anak, Tamara Tyasmara Nyaris Loncat dari Lantai Dua
- Survei LPMM: Melki Laka Lena-Jhoni Asadoma Ungguli 2 Rivalnya
- Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Setinggi 5.000 Meter