Pesan Zulhasan, OSO dan Bamsoet Saat Karnaval Cap Go Meh
Indonesia Bangsa Toleran, Jaga Terus Keberagaman
Minggu, 04 Maret 2018 – 15:58 WIB

Tampak suasana perayaan Karnaval Cap Go Meh Glodok 2018, Jakarta dan sekitarnya, Minggu (4/3). Foto: Muhammad Kusdharmadi/JPNN.com
Sementara itu, Oesman Sapta mengatakan pada saat Indonesia memperjuangkan kemerdekaan, tidak ada bertanya apa agama, asal usul, warna kulit. "Cuma satu yang diteriakkan yakni merdeka," ungkap Oso.
Bambang Soesatyo tidak banyak memberikan sambutan. "Kalau saya tanya siapa kita, jawabnya Indonesia," ujar Bamsoet.
"Siapa kita?" kata Bamsoet. "Indonesia," jawab warga kompak.
Ketiga tokoh itu juga mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2569 kepada masyarakat Tionghoa yang merayakan.(boy/jpnn)
Menurut Zulhasan, sejak ratusan tahun lalu Indonesia yang terdiri dari beragam bahasa, budaya, etnis dapat hidup berdampingan.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Politikus PSI Kevin Wu: PIK Tumbuh Jadi Salah Satu Destinasi Wisata Religi dan Ruang Toleransi di Jakarta
- Gala Premiere Film Pinjam 100 The Movie Sukses, Bamsoet: Bisa jadi Cermin Generasi Muda
- Gelar Open House Lebaran 1446 Hijriah, OSO Ingatkan Pentingnya Menjaga Silaturahmi Sesama Manusia
- OSO Pimpin Pemakaman Ketua Dewan Guru KKI Imam Budiarto Buchori
- Menjelang Lebaran, Pak OSO & Kader Hanura Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga
- Semangat Memperkuat Kembali Kinerja Perekonomian Nasional