Pesantren Al Hidayah, Mengikis Dendam Anak Para Teroris
Senin, 28 Mei 2018 – 00:35 WIB
Termasuk Tito Karnavian semasa menjabat kepala BNPT. Bahkan, dia menyerahkan hibah tanah milik PTPN II untuk dikelola pesantren seluas 30 hektare tersebut.
Kepala BNPT sekarang, Komjen Suhardi Alius, juga telah datang dan menggalang dana untuk membangun masjid berwarna hijau muda itu. ’’Kami akhirnya mendapat izin legalitas dari dinas pendidikan dan menggunakan kurikulum resmi dari dinas,’’ tutur Gazali.
Selain kurikulum dinas, pihaknya mempunyai kurikulum pesantren yang mengajarkan materi Islam. Di setiap materi, dia menyisipkan materi Islam rahmatan lil alamin. (*/c5/ttg)
Pesantren Al Hidayah, tempat anak-anak pelaku tindak terorisme diajari deradikalisasi, mengikis dendam dan rasa benci.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima