Pesawat F-16 Bekas Bukan Berarti tak Berkualitas

jpnn.com, JAKARTA - Dua pesawat tempur F-16 kemarin (20/3) mendarat di Landasan Udara Iswahjudi.
Yakni F-16 tipe D 52ID dengan nomor ekor TS1622 dan F-16 tipe D 52ID dengan nomor ekor TS1638.
Meski masuk kategori pesawat bekas, F-16 hibah dari AS masih bisa diandalkan.
Menurut Direktur Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi, TNI AU menerima pesawat hibah lantaran membutuhkan alutsista.
”Butuh tapi harus menyesuaikan bujet,” kata pria yang juga dikenal sebagai pengamat militer itu.
Lantaran sudah dimodifikasi, dia yakin kemampuan F-16 tersebut tidak kalah dengan pesawat tempur baru. Termasuk teknologi yang terpasang dalam pesawat itu.
Khairul mengungkapkan, dispilin pemeriksaan dan perawatan menjadi kunci untuk menjaga F-16 tersebut tetap berfungsi optimal.
Sehingga kecelakaan akibat kerusakan sistem rem seperti dialami F-16 di Lanud Roesmin Nurjadin pekan lalu tidak terulang.
Dua pesawat tempur F-16 kemarin (20/3) mendarat di Landasan Udara Iswahjudi.
- Abraham Sridjaja Pastikan Perluasan Peran TNI di Jabatan Sipil Tidak Sembarangan
- Syamsu Rizal: Revisi UU TNI Harus Berbasis Kebutuhan Nyata, Bukan Sekadar Formalitas
- Amnesty International Kritik Rencana Perluasan Jabatan Sipil bagi TNI Aktif
- Seskab Teddy Naik Pangkat, SETARA Singgung Potensi Kecemburuan Pamen TNI
- KKB Memodali Mantan Anggota TNI Rp 1,3 Miliar untuk Beli Senjata dan Amunisi
- TNI Buka Pendaftaran Taruna Akademi, Silakan Disimak Syaratnya