Pesawat Lion Air Celaka, Kemenhub Siapkan Sanksi
Senin, 15 April 2013 – 22:25 WIB
JAKARTA - Kementrian Perhubungan (Kemehub) tengah menyiapkan sanksi yang akan diberikan kepada maskapai Lion Air terhadap kecelakaan pesawat Boeing 737-800 yang sampai nyemplung ke laut di Bandara Ngurah Rai, Sabtu (13/4) lalu. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Harry Bakti Gumay sanksi itu bisa berupa larangan mengembangkan perusahaan jika benar-benar terbukti bersalah. "Kami tentu tidak bisa mendahului (memberikan sanksi-red), karena penyebab insiden Lion Air belum diketahui. Tapi, sanksi bisa berupa teguran tertulis, atau kita grounded kalau sudah parah," katanya.
"Misalnya, maskapai tersebut dilarang melakukan penambahan rute dan penambahan pesawat," kata Harry kepada wartawan di Kantor Kemenhub di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (15/4).
Namun Harry tak mau terburu-buru menyebut sanksi apa yang akan diberikan sebelum ada hasil dari investigasi yang dilakukan. Kata dia, pihaknya masih menunggu penyelidikan penyebab kecelakaan pesawat hingga tuntas oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT)
Baca Juga:
JAKARTA - Kementrian Perhubungan (Kemehub) tengah menyiapkan sanksi yang akan diberikan kepada maskapai Lion Air terhadap kecelakaan pesawat Boeing
BERITA TERKAIT
- Belasan Ketum Kadin Daerah Gugat Pelaksanaan Munaslub 2024
- Menag Dikirimi Sejumlah Barang Berharga oleh Orang Misterius
- Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang: Keterangan Siapa yang Benar?
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Panggil Petinggi PT. Insight Investmen Management dan PT Taspen
- Wayan Sudirta Soroti Sejumlah Persoalan di Institusi Polri Termasuk Kasus Penembakan Anggota Paskibraka di Semarang
- Aktif Dorong Reformasi Keuangan, Misbakhun Raih Penghargaan