Pesawat N-219 Siap Uji Terbang 2014
Pesawat Perintis Pertama, Perlu Kucuran Dana Segar
Rabu, 06 Juni 2012 – 06:47 WIB
JAKARTA - Perjalanan proyek pesawat perintis pertama Indonesia bernama N-219 dengan kapasitas penumpang 19 orang naik turun. Saat ini, proyek ini membutuhkan kucuran dana segar. Apalagi menjelang uji terowongan angin tahap power on akhir Juli mendatang. Meskipun begitu, target uji terbang masih dipatok pada 2014 nanti.
Proyek pesawat perintis ini digarap keroyokan oleh beberapa instansi. Diantaranya Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Kementerian Perindustrian (Kemenperin), PT Dirgantara Indonesia (DI), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan ITB (Institut Teknologi Bandung). Selain itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bertugas sebagai pesertifikasi kelayakan terbang.
Baca Juga:
Kepala Pusat Teknologi Penerbangan Lapan Rika Andiarti di Jakarta kemarin (5/6) menuturkan, pesawat ini masih terus mengalami perbaikan detail desain. Untuk perbaikan tersebut, bodi pesawat ini tahun lalu sudah menjalani uji terowongan angin (wind tunnel) fase power off di Laboratorium Aero Gasdinamika dan Getara (LAGG) milik BPPT. "Untuk uji terowongan angin power off itu alhamdulilah lulus," tutur perempuan yang juga ahli roket itu.
Rika menjelaskan, setelah tahun lalu N-219 lulus uji terowongan angin power off tahap berikutnya adalah menjalani uji terowongan angin power on. Rencananya, uji ini akan dijalankan akhir Juli mendatang. Uji terowongan angin sendiri adalah, suatu tahap ujian untuk melakukan pengujian aerodinamik sebuah model, umumnya pesawat terbang.
JAKARTA - Perjalanan proyek pesawat perintis pertama Indonesia bernama N-219 dengan kapasitas penumpang 19 orang naik turun. Saat ini, proyek
BERITA TERKAIT
- Sega Tidak Lagi Merilis Konsol Mini, Ini Alasannya
- Iran Akhirnya Membuka Akses ke WhatsApp dan Google Play
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- xAI Sedang Menyiapkan Chatbot Grok Untuk Pengguna Perangkat iOS
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan