Pesona Gedung Cerutu Warisan Belanda

Bagaimana tidak, arsitektur khas Belanda masih belum diubah. Pada bagian atas, plafon berbentuk menggelombang.
Pada bagian tengah, terdapat enam tiang penyangga. Tiang itu tampak kokoh.
Tingginya juga tak mainmain, yakni hingga 15 meter. Itu menunjukkan jika bangunan tersebut merupakan tempat yang awalnya akan digunakan para bangsawan.
Jarang Belanda memberi tiang pada bagian interior. “Kebanyakan, gaya arsitektur mereka menempatkan tiang pada bagian luar. Terutama pintu masuk,” ujar ketua Surabaya Heritage, Freddy H Istanto, Jumat (16/9).
Jika diluar cat warna putih mendominasi, beda dengan bagian interior. Cat emas lebih dominan.
Meski sudah meninggalkan aslinya, namun tembok sangatlah tampak terjaga.
Bangunan ini memiliki tiga sisi, yakni sisi kanan, kiri dan tengah. Pada sisi kanan dan kiri, lebih terlihat seperti lorong.
Bentuknya juga oval. Dimana dua lorong pada sisi kanan dan kiri itu melingkar dan berpusat pada bagian di sisi tengah.
Tak semua bangunan tua terbengkalai. Gedung cerutu menjadi salah satu contohnya. Interior bangunan berusia 100 tahun itu masih terawat dengan
- 5 Rahasia Resep Masker Kunyit untuk Kulit Wajah Cerah Alami, Nomor 2 Silakan Dicoba
- 7 Perbedaan Menarik Penggunaan Herbal untuk Alergi Makanan dan Debu
- Obati Sinusitis dengan Mengonsumsi 5 Herbal Ini
- 5 Rekomendasi Tempat Liburan Ramah Anak, Dekat di Jakarta
- 7 Perbandingan Herbal Lokal dan Obat Kimia untuk Batuk yang Perlu Anda Ketahui
- 7 Cara Mudah Mengolah Biji Ketumbar, Kolesterol Bakalan Tidak Berkutik