Pesta Rakyat Jokowi Sedot 770 Ribu Penumpang KCJ
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ), Tri Handoyo mengungkap, sepanjang 2014, jumlah penumpang KCJ mencapai puncaknya pada pertengahan Oktober, yakni sebesar 770 ribu penumpang sehari.
Pencapaian itu terjadi saat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pesta rakyat usai dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober 2014.
Lonjakan penumpang tersebut, jelas Tri, disebabkan banyak masyarakat yang ingin menuju Monumen Nasional (Monas) menggunakan Kereta Rel Listrik (KRL).
"Saat pesta rakyat, kita capai 770 ribu penumpang. Semua masyarakat ingin rayakan kemenangan Pak Jokowi jadi presiden," ungkap Tri di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin (10/11).
Saat itu, lanjut Tri, jumlah penumpang yang datang ke Stasiun Juanda maupun Gambir meningkat hingga tiga kali lipat. "Semua orang ngantre dari pagi sampai jam 12 malam. Tentu kita berharap akan selalu ada peningkatan jumlah penumpang," seru pria berkacamata ini. (chi/jpnn)
JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ), Tri Handoyo mengungkap, sepanjang 2014, jumlah penumpang KCJ mencapai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru