Pesta Sabu, Janda dan Para Brondongnya Ditangkap Polisi
jpnn.com - LAHAT - Janda anak dua, Henny Susanti (30), gagal pesta sabu dengan brondongnya, Agustri Vijay Saputra (18), Heru Pratama (23), dan Dendi manda saputra (23), serta mahasiswi, Shelly Andriani (21). Mereka keburu ditangkap aparat Satres Narkoba Polres Lahat.
Digerebek di kamar sebuah kontrakan, daerah Srinanti, Kelurahan Gunung Gajah, Kota Lahat, Rabu (29/7), sekitar pukul 17.40 WIB. "Awalnya ditangkap Heru, dengan barang bukti satu paket sabu seharga Rp800 ribu," kata Kapolres Lahat AKBP Wira Satya Triputra SIk MH melalui Kanit II Satres Narkoba, Brika Agus Priadi, kemarin.
Dia terpancing bertransaksi, dengan anggota polisi yang menyamar. "(Sabu, red) punya kawan, minta tolong jualkan," aku tersangka Heru, oknum tenaga kerja sukarela (TKS). Dari nyanyian warga Kelurahan Kota Jaya itu, disebutkan dua pasang temannya tengah pesta SS di sebuah rumah kontrakan.
Polisi langsung mengembangkannya, dari rumah kontrakan itulah dicokok Henny, Shelly, Dendi, dan Agustri. "Dari kamar kontrakan itu, kami dapati paket sabu sisa dipakai, dan alat isapnya. Yang kedapatan mengantongi sabu, Heru dan Dendi," jelas Agus.
Hanya saja Henny dan Selly, membantah nyanyian Heru yang menyebutkan dua pasang temannya tengah pesta SS. Keduanya berdalih baru datang, tapi mengakui sebelumnya pernah mengonsumsi sabu. “Baru balik dari kuliah, mampir ke sano,” cetus Shelly, warga Jl Jaksa Agung R Suprapto, Kelurahan Bandar Agung, Lahat. (irw/air/ce1)
LAHAT - Janda anak dua, Henny Susanti (30), gagal pesta sabu dengan brondongnya, Agustri Vijay Saputra (18), Heru Pratama (23), dan Dendi manda saputra
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri