Peta Dukungan Bisa Berubah Dengan Program Ini
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Ray Rangkuti memperkirakan peta dukungan di Pilkada DKI bisa berubah jelang putaran kedua.
Perubahan itu bisa saja terkait sikap pasangan calon dalam menanggapi isu Jakarta Bersyariat.
Menurutnya, bagi pasangan Anies Baswedan – Sandiaga Uno yang selama ini dianggap sebagai representasi dari pendukung muslim, tentu akan sangat terpengaruh dengan isu Jakarta Bersyariat.
Ray menilai meskipun tidak beralih dukungan, sangat mungkin bagi pendukung yang diakomodasi isu Jakarta Bersyariat ini untuk berbalik arah.
“Anies Baswedan dianggap bisa mengakomodasi wacana Jakarta bersyariah tersebut, awalnya sikapnya mengambang tapi sekarang menolak. Ini bisa membuat kelompok yang mendukung Jakarta bersyariat beralih dukungan atau malah menarik diri,” kata Ray.
Kemungkinan kelompok yang selama ini mendukung isu ini malah akan balik badan karena tidak ada lagi perbedaan antara pasangan calon menyikapi isu Jakarta Bersyariat ini.
“Bagi mereka mungkin jadi tidak ada lagi yang bisa mengakomodasi kepentingannya,” kata Ray Rangkuti.
Menurut Ray, saat ini pergeseran dukungan sedikit atau banyak akan sangat berpengaruh bagi kedua kandidat.
Pergeseran satu persen akan sangat berpengaruh pada peta dukungan saat ini.
Pengamat politik Ray Rangkuti memperkirakan peta dukungan di Pilkada DKI bisa berubah jelang putaran kedua.
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni