Petani Bunga Australia Tanam Opium, Mengaku Begini saat Digerebek Aparat
Ketika Kate Dixon menanam biji tanaman poppy beberapa waktu lalu, dia tidak menyangka malah akan mengundang satuan anti narkoba ke kebunnya di pinggiran kota Hobart, Tasmania.
Selama ini Kate mengelola perkebunan bunga komersial, untuk dipasok ke toko-toko bunga.
Setiap musim semi seperti saat ini, kebunnya dipenuhi aneka jenis bunga, baik yang bunga khas Australia maupun bunga asal Afrika Selatan.
Di salah satu sudut kebunnya itu, Kate menanam poppy berwarna merah muda untuk tahun ini.
Namun betapa kagetnya Kate ketika aparat dari Departemen Lingkungan Hidup Tasmania menghubungi dirinya karena jenis tanaman itu dilarang untuk dibudidayakan.
"Saya ditelepon oleh mereka yang melaporkan melihat foto-foto tanaman di akun Instagram saya. Mereka menduga ini bunga poppy terlarang, yang memerlukan ijin untuk ditanam di Tasmania," ujar Kate.
"Saya menanamnya murni untuk acara pernikahan. Saya sama sekali tidak tahu," ujarnya.
Kate mengaku membeli bibit tanaman dari pemasok benih Australia yang terdaftar.
Seorang petani bunga di Tasmania, mengaku tanpa sengaja membudidayakan tanaman opium di kebunnya
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia