Petani Bunga Australia Tanam Opium, Mengaku Begini saat Digerebek Aparat

Mengapa bunga ini dilarang?
Seorang petugas Departemen Lingkungan Hidup Tasmania datang ke kebun Kate untuk memeriksa tanaman tersebut dan mengambil sampel untuk diuji.
Hasilnya menunjukkan Kate secara tidak sengaja menanam dua spesies opium yang dilarang, yaitu Papaver somniferum dan Papaver bracteatum.
Bunga poppy jenis ini ditanam secara komersial di Tasmania dengan pengawasan ketat untuk mengekstrak bahan alkaloid yang dikandungnya termasuk morfin, tebain, dan kodein untuk digunakan dalam obat-obatan.
Departemen Lingkungan Hidup telah memusnahkan sekitar 50 tanaman dari kebun Kate minggu ini.
Kate mengaku kaget dan khawatir bila petani lainnya mungkin juga akan menanam poppy terlarang secara tidak sengaja.
"Saya telah melihat banyak bunga poppy seperti ini di pekarangan orang, yang memang merupakan tanaman favorit," ujarnya.
"Ini tanaman yang sangat dibatasi. Di tangan yang salah dengan niat yang salah, itu akan sangat berbahaya," tambahnya.
Seorang juru bicara Departemen Lingkungan Hidup menyebut bagi pelanggar pertama, mereka tidak akan dihukum tapi akan diberikan edukasi soal tanaman ini.
Seorang petani bunga di Tasmania, mengaku tanpa sengaja membudidayakan tanaman opium di kebunnya
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya