Petani Cabai Jaga Malam agar Tidak Kemalingan
Jumat, 13 Januari 2017 – 11:22 WIB

Foto/Ilustrasi: Radar Jogja
Ganjar bahkan mengimbau masyarakat untuk mulai menanam cabai di rumah. “Apabila tidak memiliki lahan, maka bisa menggunakan pot,” katanya saat berkunjung ke Magelang.
Menurut dia, penyebab meroketnya harga cabai, terutama rawit merah karena banyak hasil panen di Jawa tengah dijual ke luar Jawa. Artinya, perniagaan cabai hanya memutar saja.
“Rencananya kita akan membeli cabai dari Sulawesi Selatan, agar harga bisa ditekan,” ujar Ganjar.(ady/dem/jpg)
Mahalnya harga cabai di pasaran membuat petani tanaman penghasil buah untuk penguat rasa masakan itu lebih waspada. Sebab, maling pun kini mengincar
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Harga Pangan Sejumlah Komoditas Stagnan Tinggi
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Masih Rp 91.600 Per Kilogram
- Jelang Lebaran, Harga Pangan, Mulai dari Cabai hingga Daging Meroket
- Cabai Rawit Merah Tembus Rp 85 Ribu, Gubernur Luthfi Dorong Pemerataan Pasokan
- Harga Cabai Makin Pedas jelang Lebaran 2025, Daging Sapi Apa Kabar?
- Menjelang Idulfitri, Riyono Caping Minta Harga Cabai Diwaspadai, Jangan Sampai Naik