Petani di Pulau Sebatik Jual Kelapa Sawit ke Malaysia
Senin, 14 Agustus 2017 – 08:24 WIB
Karena yang diutamakan petani kelapa sawit adalah TBS yang baru dipanen harus segera dibeli. Jika TBS kelapa sawit tersebut lambat ditimbang, maka beratnya dapat berkurang.
“Agar petani tidak rugi harus cepat ditimbang, karena jika melebihi sehari, maka berat TBS kelapa sawit tersebut dapat menurun. Persoalan pembayaran, tidak sulit diatur dengan pembeli,” ujarnya. (nal/eza)
Para petani kelapa sawit di Pulau Sebatik, Kaltara, selama ini menjual hasil panennya ke Malaysia. Salah satunya para petani selama ini tidak memiliki
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kelapa Sawit untuk Pembangunan Berkelanjutan
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Kembangkan Produk UKMK Sawit Petani di Sumbar, Aspekpir & BPDPKS Berkolaborasi
- PTPN IV PalmCo Targetkan 2,1 Juta Bibit Unggul Diserap Petani Sawit
- Ditunjuk jadi Operator National Dashboard, PT Surveyor Indonesia Berhasil Ekspor HRPO
- FGD BPIP Berharap Presiden Terpilih Jadi Panglima Pemberantasan Mafia Pertambangan