Petani Harus Menanam Bibit Unggul Ubi Jalar agar Bisa Tembus Pasar Ekspor
jpnn.com, JAKARTA - CEO Reputed Agriculture for Development Stichting and Foundation, Putri Ernawati Abidin mengatakan ubi jalar berkualitas akan memiliki daya saing yang kuat apabila dijual di pasar internasional.
Menurutnya, penggunaan bibit unggul ubi jalar akan menghasilkan hasil panen yang berkualitas.
“Berdasarkan pengalaman, yang harus diperhatikan adalah dimulai dari pertanamannya bahwa pengetahuan untuk menggunakan bibit unggul itu sangat penting sekali,” kata Putri dalam diskusi daring, beberapa waktu lalu.
Putri berbagi pengalaman pada acara yang digelar Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian (Kementan).
Dia mengatakan penggunaan bibit unggul ubi jalar akan membuat hasil panen bebas penyakit tanaman, seperti serangan virus dan hama.
Ubi hasil panen, kata Putri, bukan hanya memiliki ukuran yang baik, tetapi juga berkualitas.
“Ini sangat perlu diperhatikan. Good Agricultural Practices, gunakan pathogen free planting materials,” kata dia.
Selain penggunaan bibit unggul ubi jalar, dia menyarankan agar para pelaku usaha lebih berhati-hati dalam menyeleksi umbi hasil panen sebelum dikemas.
Penggunaan bibit unggul ubi jalar akan membuat hasil panen bebas penyakit tanaman, seperti serangan virus dan hama.
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Menko Pangan Zulhas Sidak di Lampung, Petani dan Kios: Pupuk Melimpah, Alhamdulillah
- 5 Khasiat Ubi Jalar, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini
- Pemerintah Siap Cetak 1 Juta Hektare Sawah di Merauke
- 9 Manfaat Ubi Jalar, Cegah Serangan Penyakit Ini
- Tani Merdeka: Sudaryono Bakal Bikin Perubahan di Kementan