Petani Kakao Lampung Sudah Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di Kios Resmi

Petani Kakao Lampung Sudah Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di Kios Resmi
PT Pupuk Indonesia memastikan petani kakao yang berada di Provinsi Lampung sudah bisa menebus pupuk bersubsidi jenis NPK Formula Khusus Kakao di kios resmi. Foto dok Pupuk Indonesia

Adapun rencana kebutuhan pupuk bersubsidi NPK Formula Khusus Kakao Provinsi Lampung selama satu tahun sebesar 10.646 ton.

Angka kebutuhan tersebut, berdasarkan Surat dari Dirjen PSP Nomor B-01/RC.210/B/01/2023 perihal Penyampaian Data Alokasi Pupuk Bersubsidi bahwa alokasi pupuk NPK Kakao Nasional yang telah disahkan oleh Bupati/Walikota yaitu 114.033 ton.

Untuk PSO Wilayah Barat mendapat alokasi yaitu 25.920 ton serta untuk provinsi Lampung yaitu 10.646 ton.

“Pada tahap pertama pertengahan Mei 2023 Pupuk Indonesia sudah menyediakan 200 ton serta sekarang ditambah 2300 ton kiriman dari Bontang ke Gudang Padimas Lampung," seru Fickry.

Fickry mengungkapkan rencana kebutuhan NPK Formula Khusus Kakao di Provinsi Lampung yang sebesar 10.646 ton ini akan disebar kesepuluh kabupaten, yaitu; Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Barat, Tanggamus, Lampung Timur, Pesawaran, Pringsewu, Lampung Utara, Way Kanan, serta Pesisir Barat.

Sebagai informasi Pupuk Indonesia telah menyalurkan pupuk bersubsidi di Provinsi Lampung sampai dengan 12 Juni 2023 sebesar 244.318 ton pupuk bersubsidi yang terdiri dari Urea 140.788, NPK Phonska 103.381 ton serta NPK Kakao 150 ton.

Kemudian untuk stok di Provinsi Lampung terdapat total stok semua produk pupuk bersubsidi yaitu 41.985 ton atau 244 % dari ketentuan minimum pemerintah yaitu 17.200 ton.

Setelah Lampung, Pupuk Indonesia akan kembali menyalurkan pupuk bersubsidi NPK Formula Khusus Kakao ke provinsi lainnya seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Kehadiran pupuk bersubsidi NPK Formula Khusus Kakao sangat diharapkan membantu meningkatkan produktivitas tanaman kakao.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News