Petani Milenial dan Penyuluh di Kalteng Dapat Bimtek
"Pada pelaksanaan bimtek kali ini, sengaja kami undang dari unsur kepala desa, dari unsur kecamatan dan tidak lupa dari dinas juga. Supaya ada sinergi dan satu arah dalam membangun pertanian bersama-sama di Kalimantan Tengah," kata Bambang.
Bambang menyampaikan bahwa selain meningkatkan kemampuan, petani juga harus melek teknologi dan alat mesin pertanian supaya petani tidak terlalu capai. Sehingga, setelah melakukan aktivitas pertanian tetap bisa menjalankan aktivitas lainnya di lingkungan keluarga ataupun masyarakat secara maksimal.
"Ke depan bimtek akan kami arahkan ke pengolahan hasil, sehingga ketika panen tomat, panen cabai melimpah, dapat diolah menjadi sambal dan saus, sehingga mampu menaikkan nilai jual," lanjut Bambang. (rhs/jpnn)
Petani milenial dan penyuluh berperan mengadakan pangan bagi 267 juta jiwa penduduk Indonesia.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Tokoh Masyarakat Murung Raya Nilai Agustiar-Edy Mampu Menjadikan Kalteng Lebih Maju
- Seleksi PPPK 2024 Sedang Proses, Muncul Usulan Baru dari Pak Gub
- Kaesang Kampanyekan Pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo di Kalimantan Tengah
- Halmahera Timur Siap Menjadi Lumbung Pangan, Farrel Adhitama Punya Strategi Jitu
- Agustiar-Edy Duet Harapan Rakyat Pimpin Kalteng