Petani Muda Kalimantan Selatan Berbagi Kisah Sukses Ternak Itik

jpnn.com, BANJARBARU - Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong dan membantu petani dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian sebagai upaya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Indonesia.
Melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan terus meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia (SDM) pertanian unggul dan berdaya saing.
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa petani milenial memiliki peran penting dalam menjamin ketersediaan pangan di Indonesia.
"Yang menjamin berdiri tegaknya negara dan bangsa adalah petani milenial. Petani milenial punya peran penting untuk bangsa dan negara, karena petani milenial garda terdepan dalam mencapai ketahanan pangan nasional," kata Dedi.
Menyadari hal tersebut Badan PPSDMP Kementan melalui Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) menggelar Millennial Agriculture Forum (MAF) Volume 4 Edisi 53. MAF ini dilaksanakan oleh SMK-PP Negeri Banjarbaru dengan mengangkat tema “Pengembangan Usaha Klaster Itik” yang berlangsung secara daring via Aplikasi Zoom, Sabtu (2/12/2023).
Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru Budi Santoso menyampaikan bahwa MAF edisi ini mengambil tema ini karena Kalsel terkenal dengan itik Alabio.
“Pemilihan tema ini terkait Itik Alabio yang terkenal dari Kalsel, sehingga usaha dari itik ini patut menjadi model pengembangan usaha di bidang pertanian di Kalsel, yang kali ini mengundang Riki Yakub seorang pengusaha muda yang luar biasa,” ujar Budi.
Kepala Pusat Pendidikan Pertanian sekaligus Direktur Program YESS Idha Widi Arsanti menyampaikan lebih dari 50% populasi adalah anak muda dan tentunya pertanian sangat penting, dan mengajak pemuda untuk bertani dan mendorong ketahanan pangan.
Berbagi kisah sukses ternak itik, Kementan resonansi petani muda Kalimantan Selatan.
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan Amran Bangun Kerja Sama dengan Yordania, Ketua GAN Yakin Sektor Pertanian RI Bakal Maju
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- Panen Raya 2025, Serapan Gabah Naik 2.000 Persen
- Cerita Presiden Prabowo Punya Tim Pertanian Hebat, Apresiasi Kinerja Kementan
- Dukung Program Prabowo, APROPI Berkomitmen Turunkan Harga Pestisida untuk Petani