Petasan Dibalut Ayat Al-Qur'an, Petugas Buru yang Memproduksi

Petasan Dibalut Ayat Al-Qur'an, Petugas Buru yang Memproduksi
Petugas Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Kabupaten Aceh Barat memperlihatkan potongan diduga ayat suci Al-Qur'an yang dijadikan pembungkus petasan yang diamankan dari pedagang di Meulaboh, Rabu (29/3). (ANTARA/Teuku Dedi Iskandar)

jpnn.com, MEULABOH - Bungkusan petasan atau mercon dibalut potongan ayat suci Al-Qur'an ditemukan dijual sejumlah pedagang di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Temuan itu setelah petugas Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP WH) Kabupaten Aceh Barat mendapat laporan dari masyarakat.

“Saat ini temuan petasan yang diduga dibalut ayat suci Al-Qur'an sudah kami amankan di kantor untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP WH) Kabupaten Aceh Barat Azim, Rabu.

Dia mengatakan petugas kemudian turun ke lapangan dan melakukan razia, sehingga kemudian menemukan petasan dalam jumlah banyak dan diduga berisi potongan kertas ayat suci Al-Qur'an yang digunakan untuk membalut mesiu petasan.

Azim menjelaskan petasan tersebut ditemukan saat petugas melakukan razia dan penertiban pedagang eceran petasan dan kembang api pada Selasa (28/3), di kawasan Simpang Rundeng dan Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh.

Saat dibuka oleh petugas, ternyata kertas yang digunakan untuk membalut petasan berisi tulisan Arab dan diduga kuat berisi ayat Al-Qur'an, dan terdapat arti dari ayat dari kitab suci umat Islam.

Kabid Trantib Satpol PP WH Kabpaten Aceh Barat Arsil menambahkan pihaknya saat ini masih menelusuri dari mana petasan tersebut berasal dan siapa yang telah memproduksinya.

Pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Barat guna meneliti apakah tulisan Arab tersebut apakah memang benar berisi potongan ayat suci Al-Qur'an atau tidak.

Bungkusan petasan dibalut potongan ayat suci Al-Qur'an ditemukan dijual sejumlah pedagang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News