Peternak Babi Mengamuk, Saudara Kandung Jadi Sasaran
Nasta pun tanpa halangan berbincang-bincang dengan Wira. “Saya ditanya ada apa ke sini? Saya bilang mampir saja, tadi habis jaga gerak jalan di Ubud,” ungkapnya.
Akhirnya Nasta yang merupakan guru Perisai Diri menasihati Wira. “Kamu bersaudara yang baik-baik. Jangan suka ribut sama saudara,” ujar Nasta saat menasihati Wira.
Mendengar nasihat itu, Wira yang dahulu pernah menjadi atlet voli hanya menganggukkan kepala tanda setuju. Kondisi pun berangsung membaik.
“Sekarang kondisinya sudah normal. Tidak ada masalah. Tapi saya titip ke Kelian di sana kalau ngamuk lagi, saya siap turun,” jelasnya.
Karena Wira tidak memiliki riwayat ODGJ, maka petugas tidak membawanya ke RS Jiwa Bangli. Sebab, Satpol PP tidak sembarangan mengangkut orang untuk dimasukkan ke RS jiwa.
“Harus ada perintah kesehatan. Kalau pihak kesehatan bilang bawa, tentu kami bawa. Ini hanya emosian saja,” tukasnya.(rb/dra/mus/JPR)
Warga Banjar Semaon di Desa/Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Made Wira (37) mengamuk dan memukuli saudara kandungnya sehingga Satpol PP turun tangan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peternak Menunggu Regulasi yang Adil dari Pemerintah untuk Industri Susu Lokal
- Pakar Ekonomi: Bea Masuk Beri Kesempatan Produsen Susu Lokal untuk Tumbuh
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Dorong Kemandirian Ekonomi, PT Nippisun Serahkan Bantuan Kambing dan Edukasi Ternak ke Masyarakat
- Jamkrindo Beri Bantuan TJSL Kepada Mitra Binaan Peternak Lebah Madu
- Pinsar Desak Pemerintah dan DPR Merevisi UU Peternakan agar Prorakyat