Peternak Resah, Pasokan Susu Impor Sentuh 82 Persen
jpnn.com - SURABAYA – Para peternak kini tengah resah karena pasokan susu impor gila-gilaan.
Hingga kini, pasoka susu impor sudah 82 persen. Sedangkan pasokan susu lokal hanya 18 persen.
Ketua Bidang Pengembangan Usaha Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Jatim Sulistyanto menyatakan, produksi susu sapi lokal secara nasional sekitar 1.500 ton.
Sebanyak 900 ton di antaranya berasal dari peternak di Jatim. Nah, dengan rasio 1:4, rata-rata impor susu per hari mencapai 6.000 ton.
’’Angka produksi dalam negeri itu cenderung tetap selama tiga sampai empat tahun terakhir. Padahal, kami ingin ada peningkatan setidaknya 12 persen tiap tahun, tapi naik satu persen saja sulit,’’ katanya kemarin (20/9).
Idealnya, rasio antara susu lokal dan impor 1:2. Menurut dia, ketika hal tersebut terealisasi, Indonesia bisa dikatakan swasembada susu.
Upaya untuk mengarah ke sana harus didukung dengan regulasi pemerintah.
Dia menilai, perlu payung hukum untuk mendorong industri pengolahan susu (IPS) menyerap susu sapi lokal.
SURABAYA – Para peternak kini tengah resah karena pasokan susu impor gila-gilaan. Hingga kini, pasoka susu impor sudah 82 persen. Sedangkan
- Menjelang Nataru, Satgas Pangan Polda Jabar Pastikan Tak Ada Hambatan Distribusi Pangan
- Libur Nataru, KAI Daop 2 Bandung Siapkan 54 Ribu Lembar Tiket KA Tambahan
- Hunian Urban Makin Diminati, Unit Apartemen PPK Kemayoran Jadi Pilihan Strategis
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Ini Peran Bea Cukai dalam Mendukung Kinerja APBN Tetap On Track hingga November 2024
- MS GLOW Beauty Hadirkan 'Glow Prize', Beli Skincare Bisa Berhadiah Mobil, Yuk Ikutan!