Petinju Banting Setir Jadi Office Boy, Rasa Senang Mengalahkan Uang

Selanjutnya, Manto menyambung hidup dengan menjadi OB. “Sejak 1991 hingga 1999 saya bekerja di hotel," ucapnya.
Manto pernah bekerja di Pacific Hotel dan Sahid Hotel Bandar Lampung. Namun, dia merasa tak betah bekerja di hotel.
"Terlalu terikat," kata pengagum Ellyas Pical itu menyodorkan alasannya.
Sebenarnya Manto ingin menjalani profesi lain. Akan tetapi, mencari pekerjaan lain juga bukan hal mudah.
KONI Lampung pun menampung Manto. Profesinya tetap OB.
Dengan menjalani profesi OB, Manto memperoleh gaji setara upah minimum kota (UMK) tempatnya bermukim. Meski demikian, dia sudah punya rumah sendiri di Kecamatan Bakung, Teluk Betung Barat, Bandar Lampung.
Menurut Manto, dirinya belum pernah mendapatkan tunjangan apa pun dari pemerintah pusat, Pemprov Lampung, maupun Pemkot Bandar Lampung. Dia hanya memperoleh kemudahan mencari tempat kerja.
“Dukungan bekerja ya, dapat, buktinya saat ini saya dipekerjakan di kantor KONI Provinsi Lampung,” katanya.
Manto ingin menjalani profesi lain. Akan tetapi, mencari pekerjaan lain juga bukan hal mudah. KONI Lampung pun menampung Manto. Profesinya tetap Office Boy.
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung
- KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Terkait Dana Hibah Pokmas
- Polda Lampung Ungkap Hasil Forensik Peluru yang Menewaskan 3 Polisi di Lokasi Sabung Ayam