PETIR Minta Menteri Basuki Evaluasi Pejabat BPJN Riau

PETIR Minta Menteri Basuki Evaluasi Pejabat BPJN Riau
Aksi unjuk rasa yang dilakukan DPW PETIR di kantor Kementerian PUPR. Dok: source for JPNN.

jpnn.com, JAKARTA - Puluhan massa dari Dewan Pimpinan Wilayah Organisasi Masyarakat Pemuda Tri Karya (DPW PETIR) melakukan aksi unjuk rasa di Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (5/8).

Jesayas selaku Ketua DPW PETIR Jakarta mengatakan menggeruduk kantor Kementerian PUPR untuk menyampaikan orasi atas beberapa proyek jalan yang dinilai bermasalah di Provinsi Riau.

Jesayas menyebut bahwa proyek jalan di Riau yang dinaungi Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR tersebut kebanyakan pekerjaannya asal-asalan, bahkan tidak sesuai spesifikasi teknis sehingga berpotensi merugikan negara.

"Kedatangan kami ke kantor Kementerian PUPR untuk menyampaikan kepada Bapak Menteri Basuki, menyampaikan pekerjaan proyek jalan di Riau tidak sesuai spesifikasi teknis. Karena berpotensi merugikan negara,”

“Maka kami minta pejabat Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Riau segera dievaluasi, bila perlu dipecat. Karena Banyak laporan masyarakat tidak digubris,” ujar Jesayas dalam siaran persnya.

Dalam orasinya, Jeasayas menyampaikan sejumlah nama-nama pejabat yang diduga melakukan pembiaran atas banyaknya proyek jalan bermasalah di Riau.

"Kami juga sampaikan nama pejabat tersebut ke Menteri Basuki agar dievaluasi,” kata dia.

Jesayas menguraikan bahwa dari hasil temuan pihaknya total proyek bermasalah yang di Provinsi Riau mencapai Rp 564 miliar dengan sepuluh total paket proyek jalan.

DPW PETIR meminta kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono agar bisa mengevaluasi pejabat BPJN Riau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News