Petir Sambar Bapak dan Anak
Senin, 24 Oktober 2011 – 09:14 WIB
PRABUMULIH--Warga Jalan Krakatau, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Minggu (23/10), sekitar pukul 15.30 WIB, mendadak heboh. Pasalnya, dua orang anak beranak yang merupakan warga setempat, gosong disambar petir. Tragisnya, sang bapak, Rohimin (37), tewas di tempat, dengan kondisi luka bakar di tubuhnya. Sementara anaknya, Rahmat (3,6), juga sekarat dan terpaksa dilarikan ke RSUD Prabumulih. Mendengar jeritan korban, membuat warga berhamburan keluar. Betapa terkejutnya warga, ketika melihat korban sudah terkapar dengan kondisi tubuh gosong. Oleh warga, korban dan anaknya langsung dilarikan ke RSUD Prabumulih. Namun, malang nasib korban, ia menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sementara anaknya, berhasil diselamatkan dan kini menjalani perawatan intensif.
Selain menyambar kedua warga tersebut, ternyata petir juga menyambar mobil carry warna merah Nopol AA 8573 PK, yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. Akibatnya, kedua ban depan mobil tersebut meledak. Informasinya, siang itu korban yang sehari-hari bekerja sebagai penjahit pakaian ini, bergegas pulang bersama istri dan anaknya dengan berjalan kaki. Dalam perjalanan, tiba-tiba hujan turun dengan deras.
Baca Juga:
Takut kehujanan, ketiganya mempercepat langkah. Ketika itu, korban berjalan sembari menggendong putra kesayangannya. Begitu mendengar suara petir menggelegar, mereka menghentikan langkah. Disaat itulah, petir kembali menyambar dan mengenai korban yang berdiri tak jauh dari rumpun bambu. Korban menjerit kesakitan, karena tubuhnya langsung gosong.
Baca Juga:
PRABUMULIH--Warga Jalan Krakatau, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Minggu (23/10), sekitar pukul 15.30 WIB, mendadak
BERITA TERKAIT
- Mahasiswa Riau Tewas Terseret Arus Sungai Setelah Menyelamatkan Teman yang Tenggelam
- Pegawai Honorer Ikut Menikmati Uang SPPD Fiktif, Sungguh Terlalu!
- Ada Honorer Curang Lulus PPPK 2024, Enggak Bakal Bisa Tidur Nyenyak
- Telusuri Pagar Laut Bekasi, Dedi Mulyadi Bertemu Menteri Nusron Wahid
- Seleksi PPPK Tahap 2, Jumlah Pelamar di Natuna Mencapai 1.021
- 2 Sekolah di Klaten Terendam Banjir, Siswa Diminta Belajar di Rumah