Petrochina Dilaporkan ke Mabes Polri
Senin, 12 Desember 2011 – 22:16 WIB

Petrochina Dilaporkan ke Mabes Polri
JAKARTA - Perusahaan Gas Petrochina International wilayah Jabung, Provinsi Jambi, dilaporkan ke Mabes Polri, Senin (13/12). Laporan terhadap perusahaan gas asal China tercatat dalam LP : STPL/73/XII/2011/Dumas. Parahnya, tanah yang dikelola oleh Petrocina itu ternyata milik Suryadi secara sah menurut hukum. Dikatakan Syafii, Petrochina telah merampas secara paksa 2,8 hektar (ha) tanah miliknya yang di atasnya ada sawit sebanyak 400 batang dengan usia tanam empat tahun, yang digunakan untuk pengeboran sumur gas.
Laporan terkait dengan kasus kepemilikan sumur gas yang diduga illegal dan penyerobotan lahan milik Suryadi (34), warga Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.
Kuasa hukum Suryadi, Muhammad Syafii (41) menuding, Petrochina telah mencuri hasil bumi Jambi hingga triliunan rupiah lewat pengeboran sumur gas illegal. Menurutnya, ada ratusan sumur gas illegal yang dikelola Petrochina. Padahal lanjut Syaffi, izin resmi Petrochina ke Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) pusat hanya 35 sumur.
Baca Juga:
JAKARTA - Perusahaan Gas Petrochina International wilayah Jabung, Provinsi Jambi, dilaporkan ke Mabes Polri, Senin (13/12). Laporan terhadap
BERITA TERKAIT
- Dedi Mulyadi Alihfungsikan Kendaraan Dinas Guburnur Jadi Mobil Rumah Sakit
- Karang Taruna Jakarta Utara Bantu Warga Terdampak Banjir di Kelapa Gading
- Polda Jateng: Kanitgakkum Satlantas Tersangka Kematian Darso Warga Semarang
- Guru di Kuansing Tewas Digorok Pakai Parang, Pelakunya, Astaga!
- Mbak CL Buka Bisnis Terlarang di Kebun Sawit, Begini Akibatnya
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal