Petugas Imigrasi Sidak PT San Hai, Para TKA asal Tiongkok Kabur ke Hutan
Berita tentang banyaknya pekerja asing di lingkungan PT San Hai bukan sesuatu yang asing bagi masyarakat yang bediam di sekitar kawasan perusahaan. Masyarakat sekitar menuturkan, sudah sejak awal beroperasi setahun yang lalu perusahaan daur ulang plastik itu memang didominasi pekerja asing khususnya dari Tiongkok.
Baca juga: Pemko Batam Segel Pabrik Daur Ulang Plastik Asal Tiongkok
"Sudah lama itu. Kok sekarang baru sibuk. Sudah lama masalah ini diprotes warga karena yang direkrut pekerja dari sana (Tiongkok). Padahal banyak bapak-bapak di sini yang nganggur," ujar Yati, warga Kampung Pelanduk, Tanjunguncang.
Masyarakat sekitar juga merasa sangat janggal dengan perusahaan asal Tiongkok tersebut karena sangat tertutup. Aktifitas perusahaan seperti apa tak diketahui secara pasti sebab tak ada warga di sana yang bekerja dalam perusahaan itu.
Masyarakat berharap jika memang bermasalah baik dalam hal limbah ataupun tenaga kerja sebaiknya ditindak tegas agar tidak semena-mena ke depannya.
"Kebijakan pemerintah kan ada. Itu harus ditegakan. Jangan mentang-mentang perusahaan Tiongkok jadi pekerja dari Tiongkok semua," ujar Awaludin, warga lainnya.(eja)
Sejumlah tenaga kerja asing (TKA) ilegal dari Tiongkok kabur ke hutan tempat kerja mereka di PT San Hai disidak petugas Kantor Imigrasi Kelas II Batam, Kepri, Jumat (8/3).
Redaktur & Reporter : Budi
- Penjelasan Polisi Terkait Kronologi Bentrokan Warga dengan Pekerja di Rempang Galang Batam
- Puluhan Juru Parkir Liar di Kota Batam Ditertibkan Polda Kepri
- Tahanan Ditemukan Tewas Tergantung di Rutan Kejari Batam, Petugas Dengar Ada Teriakan
- Polda Riau Sita 4 Apartemen Senilai Rp 2,1 Miliar di Batam, Salah Satunya Milik Bang Uun
- 2.913 Peserta Siap Ikuti Seleksi Kompetensi PPPK di Batam
- Soal Kenaikan Gaji Guru, Tri Wahyu: Kebijakan Pak Presiden Sangat Luar Biasa