Petugas Kebersihan KRL Ini Temukan Uang Rp 500 Juta, Awalnya Dikira Tumpukan Sampah
jpnn.com, BOGOR - Petugas kebersihan kereta rel listrik (KRL) bernama Mujenih (30) menemukan uang senilai Rp 500 juta di dalam kantong plastik.
Mujenih awalnya mengira plastik itu tumpukan sampah yang tergeletak di gerbong kereta saat parkir di Stasiun Bogor, Jawa Barat.
"Di gerbong tiga dari belakang, ada di bawah kursi prioritas. Sempat ditendang-tendang, dikira itu sampah," ungkap Mujenih dilansir Antara, Kamis (9/7).
Menurut Mujenih, dirinya menemukan setumpuk uang pecahan Rp 100 ribu itu sekitar pukul 15.30 WIB saat mengepel lantai KRL yang baru saja tiba di Stasiun Bogor.
Menurutnya, tak satupun penumpang KRL yang berlalu-lalang menaruh perhatian, bahkan beberapa di antaranya sempat menendang-nendang bungkusan tersebut lantaran mengira berisi sampah.
"Awalnya saya lagi kerja, terus kata keamanannya ada bungkusan, sampah atau apa ya, saya buka berdua sama dia. Pas lihat, saya langsung kembalikan saja ke PS (passenger service) Stasiun Bogor," terang pria yang sudah tiga tahun bekerja di PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) itu.
Pria yang berdomisili di Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor itu mengaku tak kaget ketika menemukan uang Rp 500 juta. Sebab, menurutnya uang tersebut merupakan hak orang lain yang harus dikembalikan.
Setelah dia menyerahkan setumpuk uang dalam plastik hitam ke PS Stasiun Bogor, selang 10 menit pemiliknya yang merupakan laki-laki paruh baya, langsung datang mengambilnya.
Mujenih awalnya mengira uang Rp 500 juta di dalam kantong plastik tersebut merupakan tumpukan sampah.
- Pelaku Kekerasan Seksual di Kereta Komuter Akan Masuk Daftar Hitam dan Dilarang
- Belum Ada Keputusan Kenaikan Harga Tiket KRL
- KRL Anjlok di Depan WTC Mangga Dua, KAI Lakukan Hal Ini
- KRL Anjlok di Depan WTC Mangga Dua, KAI Commuter Rekayasa Operasi Perjalanan Kereta
- Komisi V DPR Minta Kemenhub Segera Perbaiki Eskalator di Stasiun Bekasi
- GoTransit Bantu Meningkatkan Minat Masyarakat Naik KRL