Petugas Kesulitan Mengevakuasi Jasad Korban Gempa Lombok
jpnn.com, LOMBOK UTARA - Tim gabungan dari Basarnas, Polri dan TNI terus berupaya mengevakuasi jasad korban tewas di reruntuhan bangunan yang roboh akibat gempa bumi yang melanda Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu lalu (5/8).
Bangunan yang roboh dan mengakibatkan korban jiwa antara lain ruko di Dusun Cupek, Desa Sigar Penjalin, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara.
Bangunan itu hancur total. Ada mobil yang remuk karena tertimpa bangunan.
Di sekeliling lokasi juga tercium aroma tak sedap dari retuntuhan. Sementara petugas gabungan telah mendapati titik korban jiwa.
Namun, petugas masih kesulitan mengevakuasi jasad dari reruntuhan itu. “Ini harus diangkat dulu (reruntuhan) pakai alat berat,” ucap salah satu anggota Polri yang ada di lokasi.
Selain itu, petugas juga masih berkoordinasi dengan warga yang hafal dengan bangunan itu. Tujuannya memudahkan proses evakuasi.(cuy/jpnn)
Tim gabungan dari Basarnas, Polri dan TNI terus berupaya mengevakuasi jasad korban tewas di reruntuhan bangunan yang roboh akibat gempa di NTB.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- 3 Cagub NTB Ungkap Strategi Meningkatkan Kesejahteraan Guru Honorer
- Kurang Bayar Gaji PPPK Sudah Dibereskan, Alhamdulillah
- KPK dan DLHK Tertibkan Tambang Emas Ilegal di Lombok Barat
- Resmikan Smelter Tembaga, Jokowi: Kebutuhan Produk Harus Bergantung pada Indonesia
- PON XXI 2024 Berakhir, NTT-NTB Siap Lanjutkan Estafet Prestasi