Petugas KPPS di Medan Meninggal Dunia Bertambah Jadi Dua Orang
jpnn.com, MEDAN - Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Kota Medan, Sumut, yang meninggal dunia kembali bertambah.
Teranyar adalah meninggalnya Susianto, Ketua KPPS di tempat pemungutan suara (TPS) 27 Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Kamis (25/4) dini hari, pukul 04.00 WIB.
Hinggal saat ini jumlah petugas KPPS yang meninggal di kota Medan sudah dua orang. Mereka diduga kelelahan akibat beban kerja bertambah selama Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini.
Susianto sejatinya sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit H Adam Malik Medan selama sembilan hari pasca sakit setelah pemilihan 17 April lalu. Mulai dari persiapan hingga hari H Pemilu, Susianto disebut sangat getol hingga akhirnya tumbang, hingga dibawa ke rumah sakit.
Sebelum, Susianto, ada petugas KPPS di Medan yang lebih dulu meninggal, yaitu Zulkifli Salamudin yang bertugas di TPS 43, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, beberapa hari lalu.
Komisioner KPU Kota Medan Divisi Program, Data dan Informasi, Nana Miranti menjelaskan sejauh ini data yang mereka miliki dua petugas KPPS yang meninggal. “Kalau yang sampai hari ini yang kita dapat informsi sudah dua orang KPPS di Medan yang meninggal. Kalau yang sakit secara itu angka pastinya berapa orang belum ada,” ujarnya, Jumat (26/4/2019).
Nana mengatakan pihaknya turut berduka cita atas kehilangan para petugas penyelenggara Pemilu di Medan.
Nana juga mengatakan beban pekerjaan yang berat, baik di tingkat KPPS, PPS, PPK harus dibarengi dengan menjaga kesehatan. “Kami mengimbau seluruh penyelenggara Pemilu baik itu di level KPPS, PPS, PPK dalam menjalankan tugas dan beban pekerjaan yang cukup besar tetap harus menjaga kesehatan semaksimal mungkin, dengan mengonsumi makanan yang sehat dan ditunjang dengan suplemen,” ungkapnya.
“Selain itu kami juga berharap rekan-rekan penyelenggara juga dapat memanfaatkan waktu semaksimal mungkin untuk istirahat, misalnya saja dengan mengatur waktu istirahat secara bergantian,” pungkasnya.
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Kota Medan, Sumut, yang meninggal dunia kembali bertambah.
- Sutan: Program Ini untuk Mengatasi Tenaga Honorer
- 2 Petugas KPPS di Inhu Meninggal Dunia, AKBP Dody Wirawijaya Sampaikan Belasungkawa
- Petugas KPPS yang Meninggal Dunia Dapat Santunan Rp 36 Juta, Kalau Sakit Sebegini
- Kemenkes Mencatat 57 Petugas Pemilu 2024 Meninggal Dunia Per 17 Februari
- Bawaslu Pastikan Petugas KPPS yang Meninggal Dapat Santunan & Proses Pemakaman Diurus
- Data Kemenkes: 27 Petugas KPPS Meninggal Dunia