Petugas Rutan Salemba Temukan Ini dari Tangan Napi, Geger
jpnn.com, JAKARTA - Petugas Rutan Salemba Klas I A, Jakarta Pusat, mengamankan 15 unit telepon seluler dari warga binaan setelah inspeksi mendadak (sidak) rutin guna mencegah potensi peredaran narkoba di dalam rutan.
Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Salemba Kelas I A Yohanis Varianto menjelaskan, razia yang dilakukan secara mendadak ini merupakan upaya rutan terhadap penguatan keamanan di lingkup narapidana atau warga binaan.
Menurut informasi yang diperoleh, telepon seluler (HP) yang dimiliki para warga binaan tersebut berasal dari barang bawaan dan warisan dari narapidana yang telah bebas.
"Saat HP masuk itu ada yang dari barang bawaan, ada yang nyelip sampai, misalnya, ada yang sudah bebas masih nyimpan, titipan. Kalau kita (petugas, red) tanya jawabnya turun-temurun," kata Yohanis, Rabu (24/3).
Yohanis menjelaskan, tidak ada pemeriksaan terhadap sipir. Hanya akan dilakukan berdasarkan informasi yang masuk dari warga binaan.
Untuk penguatan keamanan terhadap pengunjung yang masuk, Rutan Salemba terus melakukan pemeriksaan dari X-Ray maupun body scanner".
Selain melakukan penyitaan, Rutan Salemba juga memindahkan dua warga binaan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, karena sering berbuat onar di rutan maupun terhadap petugas rutan.
"Kita lihat tingkah lakunya setiap hari juga sudah beda. Kemudian permasalahannya juga bikin onar, tidak menghargai petugas," kata Yohanis. (antara/jpnn)
Petugas Rutan Salemba melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kamar narapidana. Lihat sendiri hasilnya.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Ini Identitas 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
- Dari 442 Warga Binaan Rutan Tanjungpinang, 162 Orang Masuk DPT Pilkada di Kepri
- Rutan Pekalongan Gencarkan Tes Urine ke Warga Binaan
- Sahabat Ungkap Rutinitas Ammar Zoni di Rutan Salemba
- Kondisi Terkini Ammar Zoni di Rutan Salemba, Masih Tetap Ganteng
- Kanwil DKI Kunjungi Rutan Salemba Sesuai Arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan