PGN Gelar Aksi Menolak Habib Rizieq, Siap Berhadapan Langsung, Keras!
jpnn.com, MAGELANG - Puluhan warga Magelang yang tergabung dalam Patriot Garuda Nusantara, Sabtu (28/11) menggelar aksi damai menolak upaya provokatif yang diduga dilakukan oleh Imam Besar FPI (Front Pembela Islam) Habib Rizieq Shihab.
Mereka menyatakan mendukung TNI dan Polri dalam menegakkan muruah dan wibawa negara dari kelompok-kelompok intoleransi dan radikal yang merongrong persatuan dan kesatuan bangsa.
Koordinator Aksi Patriot Garuda Nusantara (PGN) Abbet Nugroho di Magelang, Jawa Tengah, menyampaikan PGN Magelang Raya hari ini menyatakan sikap yang intinya menolak tegas seluruh upaya provokatif yang dilakukan oleh Habib Rizieq Shihab (HRS) bersama FPI.
"Kami mengutuk keras segala ucapan, hinaan dari HRS kepada pemerintah terutama kepada aparat kepolisian dan TNI, ini sudah nyata-nyata bahwa mereka menyatakan untuk melawan pada negara, tentu masyarakat harus bergerak, tidak boleh diam, harus bersuara," kata Abbet Nugroho dalam aksi simpatik tolak HRS dan FPI di depan Artos Mall Magelang.
Aksi simpatik dengan menggelar sejumlah spanduk tersebut diwarnai dengan pementasan kesenian tradisional kuda lumping.
Aksi yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut diakhiri dengan pembacaan pernyataan sikap.
Antara lain menolak HRS dan FPI yang dinilai telah membuat situasi dan kondisi bangsa menjadi tidak kondusif, mengutuk segala bentuk umpatan, cacian dan hinaan yang disampaikan HRS pada institusi negara, TNI dan Polri.
Kemudian menolak dengan tegas konsep revolusi akhlak yang digaungkan HRS, karena hal itu hanya sebagai kedok kegiatan yang berisi adu domba sedangkan masyarakat sudah bisa menilai yang baik dan yang buruk.
Massa Patriot Garuda Nusantara menggelar aksi damai mendukung TNI-Polri, menolak Habib Rizieq dan FPI.
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya
- FPI Gelar Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Pemilik Fufufafa, Begini Penampakannya
- Demo FPI Hari Ini, Pengamat Menduga Agenda Aksi 411 Balas Dendam
- Demo FPI Hari Ini, Tuntutan Reuni Aksi 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa
- Prabowo Biayai Retret Pakai Duit Pribadi, Yulius PDIP: Mengacaukan Tata Kelola Negara
- Prabowo Meninggalkan Akmil, Rangkaian Retret Kabinet Merah Putih Selesai