PGN Selesaikan Jaringan Gas Bumi Tahun Ini
jpnn.com, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mendapat tugas dari Kementerian ESDM untuk membangun 4.695 jaringan gas bumi (jargas) rumah tangga di Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara).
Proyek yang dibiayai APBN tersebut ditargetkan selesai akhir 2018.
’’Pemasangan jargas Tarakan tersebar di enam lokasi. Itu merupakan kelanjutan program sebelumnya yang dibangun 2016 sebanyak 21.000 SR dan 2010 sebanyak 3.366 SR,’’ kata Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar di sela-sela kunjungan kerja di Tarakan, Rabu (14/11).
Proyek jargas Tarakan 2018 tersebut ditargetkan rampung dalam 141 hari sejak dimulai pada Agustus lalu.
Total investasi proyek Rp 48,5 miliar. Hingga akhir Oktober 2018, pembangunan fisik mencapai 23,42 persen.
Realisasi itu terbilang cukup cepat jika mengacu rencana pembangunan yang semestinya baru 12,52 persen.
Hingga akhir tahun ini, total sambungan jargas diperkirakan mencapai 325.710 SR. ’’Dana APBN harus digunakan untuk membangun sesuatu yang memang dibutuhkan masyarakat,’’ ujar Arcandra.
Pemerintah setiap tahun akan terus menambah pembangunan jaringan gas bumi rumah tangga.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mendapat tugas dari Kementerian ESDM untuk membangun 4.695 jaringan gas bumi (jargas) rumah tangga di Tarakan
- Bazar UMKM BerKRIYAsi Hadir di Makassar, Dirut Pegadaian: Bersama Kita Dukung UMKM Agar Naik Kelas
- Usut Kasus Korupsi di PT PGN, KPK Periksa Dirut PT Inalum Danny Praditya
- KPK Dalami Perjanjian Jual Beli Gas PGN kepada Dirut Sucofindo Jobi Hasjim
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Petinggi PT PGN
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Pihak PT PGN
- Usut Kasus Korupsi Miliaran Rupiah, KPK Periksa Pejabat di Kementerian ESDM dan PT PGN