PGRI Desak Pemerintah Buka Rekrutmen CPNS dan PPPK untuk Guru
jpnn.com, JAKARTA - Kekurangan guru yang semakin besar dari tahun ke tahun harus segera dituntaskan pemerintah. Menurut Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Dudung Koswara, pemerintah dengan segala keterbatasan wajib rekrut guru lebih banyak dalam dua jalur yaitu CPNS dan PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).
"Harus segera dibuka rekrutmen CPNS dan PPPK untuk guru. Berikan formasi lebih banyak," kata Dudung kepada JPNN.com, Senin (11/5).
Seleksinya, lanjut Dudung, dilakukan baik dan ada afirmasi bagi para guru honorer yang sudah lama mengabdi di jalur PPPK.
"Bila guru kurang akan berbahaya bagi masa depan generasi kita," ujarnya.
Dalam sebuah peperangan, kata Dudung, kita mesti punya banyak pasukan. Apalagi dalam perang budaya dan pendidikan, guru adalah kunci.
"Bila negara berutang demi menggaji guru tidak mengapa karena investasi bagi masa depan. Sedikit abaikan politik, utamakan pendidiikan," tegasnya
Dia menambahkan, PB PGRI sudah mendesak pemerintah dalam Rakornas virtual yang dihadiri hampir semua ketua PGRI kab/kota dan provinsi. PGRI meminta pemerintah segera menerbitkan NIP dan SK PPPK hasil rekrutmen Februari 2019. (esy/jpnn)
PGRI meminta pemerintah segera menerbitkan NIP dan SK PPPK hasil rekrutmen Februari 2019.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat