PHL Dipecat, Ahok: Mau Cari Sarjana atau Tukang Bersih?

jpnn.com - jpnn.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku, bingung terkait pemecatan terhadap pekerja harian lepas (PHL).
Sebab, ketika menjabat gubernur, pria yang karib disapa Ahok itu sudah meminta agar tidak memecat PHL yang rajin.
“Pesan saya kan jelas, pegawai PHL yang lama, selama rajin jangan dikeluarkan. Umurnya baru 50-an juga jangan dikeluarkan,” kata Ahok di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Senin (16/1).
Mantan Bupati Belitung Timur itu pun menanyakan alasan pemecatan PHL karena tidak lolos tes. Menurut Ahok, tidak perlu ada tes terhadap PHL.
"Aduh mau tes apa sih cuma bersih-bersihin got? Apa mesti tes tertulis? Ngapain sih mesti pakai tes tertulis? Makanya sekarang saya mau tanya, kamu mau cari sarjana atau tukang bersih got?,” tanya Ahok.
Ahok menilai, kepintaran bukan syarat utama untuk bekerja sebagai PHL. Bagi dia, seorang PHL harus memiliki keinginan untuk bekerja dan rajin.
“Enggak perlu terlalu pintar kok. Yang penting rajin,” ucap suami Veronica Tan ini. (gil/jpnn)
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku, bingung terkait pemecatan terhadap pekerja harian lepas (PHL).
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- RDF Rorotan Timbulkan Bau Tak Sedap, Pramono Minta Maaf kepada Warga
- Pramono Sebut Pencarian KJP Ditargetkan Sebelum Lebaran
- Kadin DKI Jakarta Dorong Stabilitas Ekonomi, Gubernur Beri Apresiasi
- Pramono Melayat ke Rumah Balita yang Meninggal karena Terseret Arus Kali Ciliwung
- PSI: Ahok Seharusnya Jadi Whistle Blower Saat Masih Menjabat Komut
- Bukan Ahok, Pramono Janjikan Operasi Yustisi Akan Lebih Ramah