PHRI: Boikot yang Salah Alamat Berdampak pada Pekerja dan Pemasok Lokal
Senin, 24 Juni 2024 – 19:31 WIB

MUI mengajak masyarakat boikot produk Israel. Foto: Dok. Aktivis Pembela Palestina
Hal ini penting agar masyarakat bisa paham bahwa perusahaan-perusahaan multinasional di Indonesia itu memang melakukan bisnisnya secara profesional.
Baca Juga:
Emil menekankan restoran di Indonesia tidak ada yang terlibat dengan Israel dan para pekerjanya banyak yang beragama Islam dan sudah berusaha membantu Palestina.
“Tapi mereka tetap dicap negatif dan diboikot, padahal mereka, pekerja-pekerja (karyawan resto dan pemasok lokal) yang membantu industri bertahan selama Covid-19. Jadi pekerja itu berjuang untuk supaya survive, tapi malah terus diboikot,” tambahnya.(chi/jpnn)
PHRI juga telah meminta pemerintah segera melakukan dialog sosial dengan masyarakat untuk mendiskusikan terkait produk-produk terafiliasi Israel ini.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- MUI Kembali Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel Selama Ramadan
- Prabowo Genjot Efisiensi Anggaran, PHK Hantui Pekerja Hotel & Restoran
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal
- PBNU: Jangan Salah Sasaran dalam Boikot Perusahaan Pro-Israel
- Presiden Prabowo Dukung Kemerdekaan Palestina, MUI Bereaksi